Saturday 27 February 2010

Definisi ADHD ((Attention Deficit Hyperactive Disorders)

Istilah hiperaktif pada dasarnya diambil dari istilah ADHD (Attention Deficit Hyperactive Desorders). Definisi ADHD adalah suatu peningkatan aktifitas motorik hingga pada tingkatan tertentu yang menyebabkan gangguan perilaku yang terjadi, setidaknya pada dua tempat dan suasana yang berbeda. Aktifitas anak yang tidak lazim dan cenderung berlebihan yang ditandai dengan gangguan perasaan gelisah, selalu menggerak-gerakkan jari-jari tangan, kaki, pensil, tidak dapat duduk dengan tenang dan selalu meninggalkan tempat duduknya meskipun pada saat dimana dia seharusnya duduk degan tenang.. Terminologi lain yang dipakai mencakup beberapa kelainan perilaku meliputi perasaan yang meletup-letup, aktifitas yang berlebihan, suka membuat keributan, membangkang dan destruktif yang menetap.

(Oleh :Imam Yuwono,M.Pd)

ADHD merupakan istilah guna menggambarkan rata – rata kondisi anak atau rata- rata intelegensi anak yang mengalami gangguan pada pemusatan perhatian, impulsif, dan hiperaktif. (Reed, 1991).

Atttention Defisit Hyperactivity Disorder merupakan gangguan rentang atensi pendek, perilaku impulsive (nakal atau merusak) dan kesulitan dalam berkonsentrasi (Jones, 1994).

ADHD merupakan gangguan metabolisme di anterior kiri lobus frontal, dimana menunjukkan kinerja lugas dan lamban, berubah- ubah bervariasi yang disebabkan adanya diensefalik, reticular activating system yang hipoaktif, disfungsi limbic, di lobus frontal sentral lesi di daerah kaudatus. Lobus pariental di septu median (Lumbantobing, 2001).

ADHD merupakan gangguan perilaku yang disebabkan oleh disfungsi neurobiologi dengan gejala utama tidak mampu memusatkan perhatian, interaktif dan impulsive (DSM IV, American Psychiatric Association, 1994).

ADHD adalah penyakit kelainan otak, di mana otak tidak dapat memproduksi bahan kimia tertentu yang berfungsi mengorganisasikan pikiran-pikirannya. Tanpa adanya bahan kimia tersebut maka proses pengorganisasian di otak tidak berjalan sebagaimana mestinya.

Sumber :
http://portal2.lpmpkalsel.org/index.php?option=com_content&view=article&id=16:alternatif-penanganan-anak-hiperaktif-menggunakan-terapi-gelombang-otak&catid=9:cartikel&Itemid=5

http://id.shvoong.com/medicine-and-health/1956387-adhd/

No comments:

Post a Comment